Samarinda – Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pendeta Indonesia (DPC API) Kota Samarinda secara resmi dilantik untuk masa bakti 2025–2030 dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat di Arutala Ballroom, Kantor Bapperida Kota Samarinda, Kamis (7/8/2025).
Pelantikan yang dimulai pukul 09.30 WITA ini dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Samarinda, di antaranya Wali Kota Samarinda Dr. H. Andi Harun, S.T., S.H., M.Si., Ketua DPRD Kota Samarinda H. Helmi Abdullah, S.E., M.M., Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H., serta Dandim 0901/Samarinda Kolonel Inf Yusub Dody Sandra, S.I.P., M.I.M.H. Turut hadir pula tokoh agama, pejabat instansi vertikal, dan perwakilan DPD/DPC API se-Kalimantan Timur.
Dalam sambutannya, Ketua DPC API Kota Samarinda terpilih, Pdt. Royke, menegaskan komitmen kepengurusan baru untuk bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat dan mendukung program pembangunan yang digagas Pemerintah Kota Samarinda. “Kami siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan kota yang harmonis, damai, dan beradab,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD API Kaltim, Pdt. Jance Bolung, mengingatkan bahwa para pendeta memiliki peran strategis sebagai penggerak kerukunan dan penjaga moral masyarakat. Ia berharap pengurus baru dapat menjadi jembatan komunikasi antar gereja serta memperkuat toleransi lintas agama di Kota Samarinda.
Wali Kota Samarinda Dr. H. Andi Harun dalam sambutannya menekankan pentingnya kehadiran pendeta sebagai agen perdamaian dan perekat sosial. “Peran pendeta tidak hanya sebatas memimpin ibadah, tetapi juga menjadi penuntun moral yang menjaga persatuan masyarakat,” ucapnya.
Acara pelantikan diakhiri dengan sesi ramah tamah, yang menjadi ajang mempererat hubungan antar pemimpin gereja, tokoh masyarakat, dan unsur pemerintah. Momen ini diharapkan menjadi langkah awal bagi DPC API Kota Samarinda untuk berkontribusi nyata dalam membangun masyarakat yang rukun, toleran, dan berlandaskan nilai-nilai kebangsaan.